GARUT, PROTOKOL24- Kabupaten Garut diterjang banjir yang mengakibatkan permukiman warga terendam dengan ketinggian bervariasi mulai dari selutut orang dewasa hingga 4 meter sejak Jumat malam, 15 Juli 2022.
Hujan deras di wilayah Kabupaten Garut sejak sore hingga malam menyebabkan Sungai Cimanuk dan Cimaragas meluap hingga mengakibatkan permukiman warga diterjang banjir.
Data yang dihimpun menyebutkan dua kecamatan menjadi wilayah yang paling parah terdampak banjir, yakni Kecamatan Garut Kota, dan Tarogong Kidul.
Dikutip Protokol24 dari Pikiran Rakyat menyebutkan di Kecamatan Garut Kota, dikabarkan banjir menerjang beberapa kawasan, di antaranya Ciwalen, Sukadana, Maktal, dan Kaum Lebak, Dayeuh Handap, Cimacan, dan wilayah lainnya.
Bahkan di Kampung Cimacan, puluhan warga dikabarkan terjebak banjir hingga harus dievakuasi menggunakan perahu karet oleh tim gabungan.
Akibat dari banjir tersebut, aliran listrik di sejumlah wilayah terpaksa diputus sementara untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan.
Beberapa wilayah di Kecamatan Garut Kota seperti Copong, Ciwalen, Sumbersari, Muara Sanding, Dayeuh Handap, Regol, dan sekitarnya terpaksa dilakukan pemadaman listrik sementara.
Ratusan warga diprediksi terdampak banjir dan langsung dilakukan evakuasi dibantu tim gabungan dari BPBD Garut, Pemadam Kebakaran, SAR, Tagana, dan PMI.
